Retorika

Retorika Seni Berbicara Dalam Konteks Organisasi
oleh: Kak Arif Syaifullah
selaku Kahima TI 2014


A. Pengertian Retorika
Retorika adalahseni berbicara atau keterampilan berbicara, yakni ilmu yang mempelajari cara mengatur kata-kata supaya timbul kesan menarik bagi pihak lain.
Berasal dari bahas Yunani "Rhetorica" yang bermakna seni berbicara dengan orang lain, baik antarpersonal maupun komunikasi masa.

Retorika berhubungan erat dengan public speaking dimana kita dihadapkan pada massa (orang banyak).

Tujuan Retorika adala untuk merayu/mempengaruhi publik dalam rangka mencapai tujuan-tujuan kita terutama dalam hal membangun kesadaran akan kebenaran.

B. Macam Macam Retorika 

1. Retorika Deliberitif

• Dirancang untuk mempengaruhi khalayak, dalam kebijakan pemerintah.
• Pembicaraan difokuskan pada keuntungan dan kerugian jika sebuah kebijakan diputuskan atau dilaksanakan.

2. Retorika Forensik

• Berkaitan dengan pengadilan.
• Fokus pembicaraan pada masa lalu yang berkaitan dengan keputusan pengadilan.

3. Retorika Demonstratif

• Mengembangkan wacana yang dapat memuji atau menghujat.
• Retorika politikk pada umumnya menerapkan retorika ini untuk mempegaruhi khalayak.
• 
  

C. Contoh Retorika

1. Pidato

-Dengan Pidato pada khalayak secara terbuka akan berkembang wacana publik dan berlangsung proses persuasif 

- melalui pidato akan terungkap adanya konsensus atau konflik.

D. Persiapan Konsep

-menyiapkan konsep, teks atau naskah

- menentukan inti atau garis besar yang akan dibicarakan.

-menghafal konsep secara persis

-Tampil secara spontan.

Materi akan menarik bila.

-simpel

-Berbobot

-Dapat dimengerti

-Aktual

Bernuansa baru.

Retorika Akan Menarik Ketika ada Timbal balik dan Ketika Kita Menyampaikan Retorika harus ada Target/Sasaran yang Jelas.